Walt Disney adalah perusahaan hiburan multinasional yang berbasis di Amerika. Dikenal untuk film animasi, taman hiburan, dan jaringan televisinya, Disney adalah salah satu nama paling dikenal dalam industri hiburan.

Tentang Walt Disney Co (DIS)

Walt Disney Co, sebuah nama yang tak asing lagi di telinga kita. Didirikan pada tahun 1923 oleh Walt Disney dan Roy O. Disney, perusahaan ini telah tumbuh dan berkembang menjadi salah satu kekuatan besar dalam dunia hiburan. Dari humble beginning-nya di garasi, sekarang ini ia telah memiliki jaringan bisnis yang meluas di seluruh dunia.

Sebagai salah satu pemain utama dalam industri media dan hiburan, Walt Disney Co tidak hanya terkenal dengan film-film animasi ikoniknya, tetapi juga taman hiburan, resort, dan berbagai properti lain yang ada di seluruh dunia. Mengawali kiprahnya dengan penciptaan karakter Mickey Mouse yang legendaris, perusahaan ini kini mampu memikat hati jutaan, bahkan miliaran, penikmat hiburan di seluruh dunia.

Namun, tak hanya mengandalkan kreativitas, Disney juga memahami pentingnya teknologi. Menggabungkan imajinasi dengan teknologi terdepan, perusahaan ini terus menerus inovatif, memastikan bahwa setiap produksinya selalu segar dan relevan dengan zaman.

Visi dan Misi Walt Disney Co (DIS)

Disney percaya pada kekuatan cerita. Visi perusahaan adalah menjadi pemimpin dunia dalam produksi dan penyediaan informasi dan hiburan. Melalui karakter-karakter dan kisah-kisah yang mereka ciptakan, Disney bertujuan untuk menginspirasi dan membangkitkan imajinasi.

Misi The Walt Disney Company adalah “menghibur, menginformasikan, dan menginspirasi orang-orang di seluruh dunia melalui kekuatan cerita yang tak terbatas, merefleksikan merek yang tak tertandingi, kreatifitas yang kaya, serta inovasi yang tiada duanya.”

Produk Walt Disney Co (DIS)

• Film & Animasi: Siapa yang tak kenal dengan “The Lion King”, “Frozen”, atau “Moana”? Melalui studio film seperti Pixar, Marvel, dan Lucasfilm, Disney telah menghadirkan berbagai film blockbuster yang disukai oleh berbagai generasi. Menurut data terbaru, film-film Disney telah ditonton oleh lebih dari miliaran penonton di seluruh dunia.
• Taman Hiburan & Resort: Dengan kehadiran Disneyland dan Disney World di berbagai belahan dunia, Disney menghadirkan pengalaman tak terlupakan bagi para pengunjungnya. Lebih dari 150 juta orang berkunjung ke taman-taman hiburan Disney setiap tahunnya.
• Produk Konsumen: Dari mainan, pakaian, hingga perlengkapan rumah tangga, produk bertema Disney selalu menjadi incaran. Jutaan produk laris manis di pasaran, memastikan bahwa Disney selalu hadir dalam setiap aspek kehidupan konsumennya.

Tokoh-tokoh Penting Walt Disney Co (DIS)

Dibalik keberhasilan sebuah perusahaan, selalu ada individu-individu yang memberikan dedikasi dan visi yang luar biasa. Dalam sejarah Walt Disney Co., ada beberapa nama yang tak terlupakan:

1. Walter Elias “Walt” Disney

Sering disebut sebagai “Otak di Balik Keajaiban Disney”, Walt Disney adalah sosok visioner yang memulai semua ini. Lahir pada tahun 1901 di Chicago, Walt memiliki impian untuk membuat dunia yang penuh dengan cerita dan imajinasi.

Ia adalah otak di balik kreasi awal perusahaan, termasuk penciptaan karakter Mickey Mouse. Dengan tekad kuat dan etos kerja yang luar biasa, Walt memimpin perusahaan ini melalui berbagai tantangan, termasuk masa-masa sulit seperti Depresi Besar. Visi Walt tentang taman hiburan yang menggabungkan cerita dan atraksi menjadi kenyataan dalam bentuk Disneyland pada tahun 1955.

2. Roy O. Disney

Jika Walt adalah sang visioner, maka Roy adalah sosok yang menjaga agar roda perusahaan terus bergerak. Sebagai saudara laki-laki dan mitra bisnis Walt, Roy adalah mastermind di balik operasi bisnis Disney.

Dia memastikan perusahaan memiliki dana yang cukup untuk mewujudkan visi Walt. Setelah kematian Walt pada tahun 1966, Roy melanjutkan kepemimpinan dan memastikan pembukaan Walt Disney World di Florida, sebuah proyek yang diimpikan Walt, terwujud pada tahun 1971.

3. Bob Iger

Mengambil alih sebagai CEO Disney pada tahun 2005, Bob Iger telah memimpin era transformasi bagi perusahaan ini. Di bawah kepemimpinannya, Disney mengakuisisi Pixar, Marvel, Lucasfilm, dan 21st Century Fox, mengembangkan portofolio Disney dengan berbagai IP baru dan menggandakan ukuran perusahaan. Iger juga merupakan otak di balik peluncuran Disney+, layanan streaming yang telah mendapatkan jutaan pelanggan dalam waktu singkat.

Sejarah dan Perkembangan Penting Walt Disney Co (DIS)

Disney dimulai sebagai perusahaan kecil pada tahun 1923 dengan nama Disney Brothers Studio. Ini adalah kolaborasi antara dua saudara, Walt dan Roy Disney, yang memutuskan untuk mendirikan studio animasi mereka sendiri.

Kedua bersaudara ini segera mendapat ketenaran besar dengan penciptaan karakter Mickey Mouse pada tahun 1928. Keberhasilan film pendek bertajuk “Steamboat Willie” bukan hanya menandai debut Mickey Mouse tetapi juga menetapkan standar baru dalam dunia animasi dengan mensinkronkan suara dengan gerakan karakter.

Dengan popularitas Mickey Mouse dan serangkaian film pendek yang sukses, Disney memutuskan untuk mengambil langkah besar dengan membuat film animasi panjang pertama, “Snow White and the Seven Dwarfs”, yang dirilis pada tahun 1937. Meskipun banyak yang skeptis tentang potensi film ini, “Snow White” ternyata menjadi hit besar, memperkuat posisi Disney sebagai pemimpin dalam industri animasi.

Mengidentifikasi kebutuhan untuk terus berevolusi, Disney memperluas bisnisnya pada tahun 1950-an. Disneyland, taman hiburan pertama mereka di California, dibuka pada tahun 1955 dan dengan cepat menjadi destinasi wisata populer. Di sisi lain, Disney juga mengenali potensi televisi dan meluncurkan acara seperti “The Mickey Mouse Club” dan “Wonderful World of Disney”, memperluas jejak mereka di hati masyarakat.

Pada tahun 1970-an, setelah kematian Walt dan Roy, perusahaan mengalami penurunan kreativitas dan kinerja keuangan. Namun, era 1980-an melihat kebangkitan Disney dengan serangkaian film sukses seperti “The Little Mermaid”, “Beauty and the Beast”, dan “The Lion King”. Ini sering disebut sebagai “Renaissance Disney”, periode dimana studio kembali ke bentuk aslinya.

Memasuki abad 21, Disney mengakuisisi sejumlah perusahaan besar untuk meningkatkan portofolio dan daya saing mereka. Ini termasuk pembelian Pixar pada tahun 2006, Marvel Entertainment pada tahun 2009, Lucasfilm pada tahun 2012, dan 21st Century Fox pada tahun 2019. Dengan akuisisi ini, Disney memperkuat posisinya sebagai salah satu pemain dominan dalam industri hiburan global.

Metrik Utama

Rangkuman Keuangan

Eksekutif

Cara Beli Saham Walt Disney Co (DIS) di Nanovest

Tertarik membeli saham perusahaan yang satu ini? Kamu bisa membeli saham Walt Disney Co (DIS) dengan langkah yang mudah, yaitu:

1. Instal aplikasi Nanovest di App Store atau Play Store.
2. Lakukan registrasi sesuai dengan petunjuk.
3. Verifikasi identitas demi keamanan dan kenyamanan dalam membeli saham melalui fitur KYC yang bisa kamu lakukan hanya dalam 1 menit.
4. Lakukan topup saldo ke akun Nanovest.
5. Masuk ke dalam menu saham, cari dan pilih Walt Disney Co (DIS).
6. Klik tombol Beli dan konfirmasi pembeliannya dengan jumlah yang kamu inginkan. Kamu bisa memulainya hanya dari Rp5.000 saja.

Sebelum berinvestasi di saham yang kamu inginkan, lakukan riset dan analisa terlebih dahulu. Caranya, bisa dengan mengecek profil perusahaan, kondisi industri, laporan keuangan perusahaan, dan menganalisis pergerakan harga saham sebelumnya. Analisis ini penting kamu lakukan agar bisa menyusun strategi investasi yang akurat dan meminimalisir kerugian.

Apakah Membeli Saham Walt Disney Co (DIS) di Nanovest Aman?

Tentu saja. Nanovest didukung oleh sejumlah mitra profesional yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan layanannya. Salah satunya didukung oleh teknologi S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.

Untuk saham Amerika dan global, Nanovest bermitra dengan pedagang perantara (broker) yang terdaftar pada Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat-yang mengasuransikan rekening broker yang dimiliki pengguna Nanovest hingga U$S 500k oleh Securities Investor Protection Corporation (SIPC) Amerika Serikat.

Sedangkan untuk aset crypto, Nanovest terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Platform Nanovest sendiri juga telah diasuransikan melalui kemitraan dengan Asuransi Sinarmas.

Disclaimer

Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham atau aset digital tertentu. Investor harus memahami sifat saham dan aset digital, termasuk persyaratan pengembalian dan risiko aset. Kami mendorong investor untuk sepenuhnya memahami aset dan risiko sebelum melakukan investasi apa pun. Always do your own research.

Lihat Saham Lainnya

• Saham Netflix, Inc. (NFLX)
• Saham Meta Platforms, Inc. (META)
• Saham Alphabet Inc. Class C (GOOG)
• Saham Spotify Technology SA (SPOT)
• Saham Amazon.com, Inc. (AMZN)
• Saham Intel Corporation (INTC)
• Saham Apple Inc. (AAPL)
• Saham Microsoft Corporation (MSFT)
• Saham Tesla, Inc. (TSLA)
• Saham Alibaba Group (BABA)
• Saham Visa Inc. (V)
• Saham Citigroup Inc. (C)
• Saham JPMorgan Chase & Co (JPM)
• Saham HSBC Holdings plc (HSBC)
• Saham Chevron Corporation (CVX)
• Saham General Motors Co (GM)