Cisco adalah perusahaan teknologi multinasional yang berbasis di San Jose, California. Spesialis dalam jaringan dan teknologi komunikasi, Cisco memproduksi dan menjual perangkat keras, perangkat lunak, dan produk telekomunikasi lainnya.
Tentang Cisco Systems, Inc. (CSCO)
Sejak berdirinya pada tahun 1984, Cisco Systems, Inc. telah mencatatkan diri sebagai salah satu pionir industri teknologi di Amerika Serikat. Didirikan oleh duo Len Bosack dan Sandy Lerner yang awalnya hanya merupakan bagian dari tim peneliti di Stanford University, Cisco kemudian merambat menjadi simbol keunggulan dalam teknologi jaringan.
Saat kamu menghubungkan perangkatmu ke internet, besar kemungkinan Cisco memiliki peran di balik layar. Dengan markas besarnya yang berlokasi di San Jose, California, perusahaan ini telah mengukir jejak signifikan dalam sejarah perkembangan teknologi informasi dunia.
Sepanjang perjalanannya, Cisco tidak hanya mengejar keuntungan semata. Komitmen terhadap inovasi dan kualitas selalu menjadi dasar operasional mereka. Setiap produk yang dikeluarkan bukan hanya sekedar alat, melainkan solusi cerdas yang disesuaikan dengan kebutuhan zaman. Jika dulu perusahaan ini dikenal hanya sebagai penyedia router jaringan, kini Cisco telah berevolusi menjadi raksasa teknologi global yang menawarkan berbagai solusi digital.
Tentu saja, pencapaian tersebut tak lepas dari kepemimpinan sejumlah CEO visioner. John Chambers, misalnya, yang memimpin Cisco selama dua dekade sejak 1995, telah berhasil membawa Cisco meraih puncak kejayaan di era digital awal. Namun, sepak terjang perusahaan ini tentu belum berakhir. Dengan aset yang terus bertumbuh dan inovasi yang tak pernah padam, Cisco tetap berada di garda terdepan industri teknologi.
Visi dan Misi Cisco Systems, Inc. (CSCO)
Cisco memiliki visi yang sederhana namun penuh makna: “Menyempurnakan cara kita bekerja, hidup, bermain, dan belajar”. Visi ini menggambarkan tekad Cisco untuk membuat teknologi menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari setiap aspek kehidupan manusia. Mereka percaya bahwa melalui teknologi, kita dapat menciptakan dunia yang lebih baik, lebih cerdas, dan tentu saja, lebih terkoneksi.
Dari visi tersebut, misi Cisco terbentang jelas di hadapan kita: “Menyediakan solusi yang mengubah cara orang terkoneksi, berkomunikasi, dan berkolaborasi”. Ini bukan hanya sebatas kalimat indah, namun filosofi yang mengakar kuat dalam setiap produk dan layanan Cisco. Perusahaan ini berdedikasi untuk menciptakan solusi inovatif yang tidak hanya memenuhi kebutuhan, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk terus berkembang.
Jika ditilik lebih jauh, kita bisa melihat betapa Cisco berkomitmen untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat global. Mereka bukan hanya berbicara tentang inovasi teknologi, melainkan bagaimana teknologi tersebut dapat memberikan manfaat nyata bagi kehidupan setiap individu. Baik itu dalam bidang pendidikan, kesehatan, atau bahkan hiburan, Cisco selalu berupaya memberikan yang terbaik untuk dunia.
Produk Andalan Cisco Systems, Inc. (CSCO)
1. Router dan Switch
Salah satu produk yang menjadi ciri khas Cisco adalah router dan switch jaringannya. Dirancang dengan teknologi canggih, produk ini memastikan setiap data yang kamu kirimkan dapat sampai ke tujuan dengan cepat dan aman. Tak heran, lebih dari 60% perusahaan di AS mempercayakan kebutuhan jaringannya kepada produk ini.
2. Security Products
Dalam era digital saat ini, keamanan menjadi prioritas. Cisco menyediakan berbagai produk keamanan, mulai dari firewall, VPN, hingga solusi keamanan cloud. Diperkirakan lebih dari 50% perusahaan teknologi besar mengandalkan solusi keamanan dari Cisco untuk melindungi aset digital mereka.
3. Collaboration Tools
Webex, salah satu produk kolaborasi dari Cisco, kini telah menjadi bagian dari rutinitas kerja jutaan profesional di seluruh dunia. Alat ini memudahkan pengguna untuk berkomunikasi, berkolaborasi, dan berbagi informasi dengan rekan kerja di mana pun mereka berada.
Tokoh Penting di Cisco Systems, Inc. (CSCO)
Mengenal lebih dekat Cisco tentu tak lengkap tanpa menyimak sosok-sosok yang berkontribusi besar dalam pertumbuhannya. Mari kita selami perjalanan tiga figur penting di balik keberhasilan Cisco.
1. John Chambers
Berkat tangan dinginnya selama lebih dari 20 tahun memimpin, Chambers telah mengubah wajah Cisco dari sekedar startup teknologi menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia. Memulai karir di Cisco sebagai Senior Vice President, Chambers dengan cepat menunjukkan bakatnya dan terpilih sebagai CEO pada tahun 1995. Di bawah kepemimpinannya, Cisco melewati berbagai badai krisis ekonomi dan teknologi, namun tetap mampu mempertahankan posisinya di garis depan inovasi.
2. Chuck Robbins
Menggantikan Chambers pada tahun 2015, Robbins menghadapi tantangan baru dalam menjaga momentum Cisco di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Fokusnya pada solusi cloud dan keamanan telah membantu Cisco mengatasi persaingan ketat. Robbins juga dikenal dengan pendekatannya yang inklusif, memastikan bahwa setiap anggota tim memiliki kesempatan untuk berkontribusi dan berkembang.
3. Len Bosack
Salah satu pendiri Cisco, Bosack, memulai perjalanannya di Stanford University. Menggabungkan kecintaannya pada teknologi dengan visi bisnis yang tajam, Bosack bersama dengan Sandy Lerner, berhasil menciptakan produk jaringan revolusioner yang kemudian menjadi cikal bakal lahirnya Cisco. Meski Bosack meninggalkan Cisco pada awal 1990-an, kontribusinya tetap tak terlupakan.
Fluktuasi Harga Saham Cisco Systems, Inc. (CSCO)
Dalam sejarahnya, saham Cisco mengalami fluktuasi dramatis, mencerminkan dinamika industri teknologi dan ekonomi global.
Pada akhir 1990-an hingga awal 2000-an, dunia dikejutkan dengan gejolak ‘dot-com bubble’. Cisco, sebagai salah satu pemain kunci dalam industri teknologi, tak luput dari pengaruhnya. Pada tahun 2000, harga saham Cisco mencapai puncaknya, menjadikannya salah satu perusahaan dengan kapitalisasi pasar terbesar di dunia. Namun, kebahagiaan ini tak bertahan lama. Ketika gelembung ‘dot-com’ pecah, saham Cisco anjlok drastis, mengalami penurunan hingga lebih dari 80% dari harga tertingginya.
Namun, seperti halnya perusahaan teknologi besar lainnya, Cisco berhasil bangkit kembali. Dengan fokus pada inovasi dan diversifikasi produk, Cisco mampu memulihkan kepercayaan investor. Pada pertengahan 2010-an, saham Cisco kembali mendaki, meskipun belum mencapai puncak yang sama seperti era ‘dot-com’.
Fluktuasi harga saham Cisco ini menjadi pelajaran berharga bagi investor. Meski potensi pertumbuhan industri teknologi sangat besar, namun resikonya juga tak kalah tinggi. Bagi Cisco sendiri, perjalanan ini menjadi bukti ketahanan dan kemampuan adaptasinya dalam menghadapi dinamika pasar.
Sejarah dan Perkembangan Cisco Systems, Inc. (CSCO)
Menginjakkan kaki di dunia teknologi pada era 1980-an, Cisco Systems, Inc. tumbuh dan berkembang sejalan dengan kemajuan era digital itu sendiri. Kisah mereka adalah kisah transformasi yang inspiratif, dari awal yang sederhana hingga menjadi raksasa teknologi global.
Tahun 1984 menjadi tonggak sejarah bagi Len Bosack dan Sandy Lerner. Dari ruang penelitian di Stanford University, keduanya mengembangkan teknologi router multi-protokol, yang memungkinkan komputer di laboratorium yang berbeda untuk berkomunikasi satu sama lain. Itulah cikal bakal router Cisco pertama. Dengan ide revolusioner ini, mereka mendirikan Cisco di rumah mereka, dengan dana awal dari kartu kredit pribadi.
Pada awal 1990-an, Cisco mulai mengembangkan sayapnya dengan mengakuisisi sejumlah perusahaan kecil yang memiliki teknologi potensial. Akuisisi ini memperkaya portofolio produk Cisco dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar. Tahun 1998 menjadi tonggak penting lainnya ketika Cisco membeli produsen switch, Selsius Systems, yang menandai masuknya Cisco ke pasar komunikasi suara dan video.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, era awal 2000-an diwarnai dengan ledakan dan kemudian keruntuhan ‘dot-com’. Cisco berhasil melewati masa sulit ini dengan fokus pada inovasi dan ekspansi. Mereka mulai masuk ke berbagai segmen pasar lain seperti keamanan, penyimpanan data, dan lainnya. Pada pertengahan dekade ini, dengan bantuan CEO John Chambers, Cisco berhasil memulihkan dan meningkatkan kapitalisasi pasarnya.
Dengan semakin berkembangnya teknologi cloud dan solusi berbasis internet, Cisco semakin mengintensifkan upaya untuk bersaing di pasar ini. Pengenalan solusi seperti Cisco Webex menandai upaya perusahaan untuk tetap relevan di era baru. Selain itu, dengan kepemimpinan Chuck Robbins, Cisco mulai fokus pada solusi keamanan cyber dan teknologi cloud, memastikan bahwa perusahaan tetap menjadi pemain kunci di industri teknologi.
Dalam rentang waktu hampir 40 tahun, Cisco telah menjalani perjalanan yang luar biasa, bertransformasi dari startup kecil menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia. Di balik setiap tantangan dan peluang, Cisco terus menunjukkan dedikasi dan komitmennya untuk menciptakan solusi teknologi terbaik untuk dunia.
Metrik Utama
Didirikan | Des 10, 1984 |
Kantor Pusat | San Jose, California, United States |
Website | https://www.cisco.com/ |
Jumlah Karyawan | 84,900 |
Rangkuman Keuangan
Item | 2022 | 2021 | 2020 | 2019 |
---|---|---|---|---|
Total Revenue | 57,00 m | 51,56 m | 49,82 m | 49,30 m |
Cost of Revenue | 21,25 m | 19,31 m | 17,92 m | 17,62 m |
Gross Profit | 35,75 m | 32,25 m | 31,89 m | 31,68 m |
Operating Income | 15,56 m | 13,98 m | 13,72 m | 14,10 m |
Operating Expense | 20,19 m | 18,27 m | 18,18 m | 17,58 m |
Net Income | 12,61 m | 11,81 m | 10,59 m | 11,21 m |
Item | 2022 | 2021 | 2020 | 2019 |
---|---|---|---|---|
Total Assets | 101,85 m | 94,00 m | 97,50 m | 94,85 m |
Total Liabilities | 57,50 m | 54,23 m | 56,22 m | 56,93 m |
Total Equity | 44,35 m | 39,77 m | 41,28 m | 37,92 m |
Item | 2022 | 2021 | 2020 | 2019 |
---|---|---|---|---|
Operating Cash Flow | 19,89 m | 13,23 m | 15,45 m | 15,43 m |
Investing Cash Flow | -5,11 m | 1,55 m | -5,29 m | 3,50 m |
Financing Cash Flow | -11,63 m | -16,14 m | -12,04 m | -18,89 m |
End Cash Position | 11,63 m | 8,58 m | 9,94 m | 11,81 m |
dalam USD (Jt = juta, M = miliar, T = triliun)
Eksekutif
Charles H. Robbins | Chairman & CEO |
Richard Scott Herren | Exec. VP & CFO |
Maria N. Martinez | Exec. VP & COO |
Deborah L. Stahlkopf | Exec. VP, Chief Legal Officer & Chief Compliance Officer |
Jeffery S. Sharritts | Exec. VP and Chief Customer & Partner Officer |
M. Victoria Wong | Sr. VP & Chief Accounting Officer |
Andrew Ashton | Sr. VP of Corp. Fin. |
Fletcher Previn | Sr. VP & Chief Information Officer |
Marilyn Mora | Director of Global Investor Relations |
Cara Beli Saham Cisco Systems, Inc. (CSCO) di Nanovest
Tertarik membeli saham perusahaan yang satu ini? Kamu bisa membeli saham Cisco Systems, Inc. (CSCO) dengan langkah yang mudah, yaitu:
- Instal aplikasi Nanovest di App Store atau Play Store.
- Lakukan registrasi sesuai dengan petunjuk.
- Verifikasi identitas demi keamanan dan kenyamanan dalam membeli saham melalui fitur KYC yang bisa kamu lakukan hanya dalam 1 menit.
- Lakukan topup saldo ke akun Nanovest.
- Masuk ke dalam menu saham, cari dan pilih Cisco Systems, Inc. (CSCO).
- Klik tombol Beli dan konfirmasi pembeliannya dengan jumlah yang kamu inginkan. Kamu bisa memulainya hanya dari Rp5.000 saja.
Sebelum berinvestasi di saham yang kamu inginkan, lakukan riset dan analisa terlebih dahulu. Caranya, bisa dengan mengecek profil perusahaan, kondisi industri, laporan keuangan perusahaan, dan menganalisis pergerakan harga saham sebelumnya. Analisis ini penting kamu lakukan agar bisa menyusun strategi investasi yang akurat dan meminimalisir kerugian.
Apakah Membeli Saham Cisco Systems, Inc. (CSCO) di Nanovest Aman?
Tentu saja. Nanovest didukung oleh sejumlah mitra profesional yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan layanannya. Salah satunya didukung oleh teknologi S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.
Untuk saham Amerika dan global, Nanovest bermitra dengan pedagang perantara (broker) yang terdaftar pada Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat-yang mengasuransikan rekening broker yang dimiliki pengguna Nanovest hingga U$S 500k oleh Securities Investor Protection Corporation (SIPC) Amerika Serikat.
Sedangkan untuk aset crypto, Nanovest terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Platform Nanovest sendiri juga telah diasuransikan melalui kemitraan dengan Asuransi Sinarmas.
Disclaimer
Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham atau aset digital tertentu. Investor harus memahami sifat saham dan aset digital, termasuk persyaratan pengembalian dan risiko aset. Kami mendorong investor untuk sepenuhnya memahami aset dan risiko sebelum melakukan investasi apa pun. Always do your own research.
Lihat Saham Lainnya
- Saham Netflix, Inc. (NFLX)
- Saham Meta Platforms, Inc. (META)
- Saham Alphabet Inc. Class C (GOOG)
- Saham Spotify Technology SA (SPOT)
- Saham Amazon.com, Inc. (AMZN)
- Saham Intel Corporation (INTC)
- Saham Apple Inc. (AAPL)
- Saham Microsoft Corporation (MSFT)
- Saham Tesla, Inc. (TSLA)
- Saham Alibaba Group (BABA)
- Saham Visa Inc. (V)
- Saham Citigroup Inc. (C)
- Saham JPMorgan Chase & Co (JPM)
- Saham HSBC Holdings plc (HSBC)
- Saham Chevron Corporation (CVX)
- Saham General Motors Co (GM)