VeChain adalah platform blockchain yang bertujuan untuk meningkatkan proses manajemen rantai pasokan dan bisnis. Dengan menggunakan teknologi Distributed Ledger Technology (DLT), VeChain memungkinkan pelacakan transparan dan aman dari produk dari produksi hingga konsumsi.
Kalkulator VeChain ke Rupiah (VET to IDR)
Konversi Harga VeChain hari ini ke dalam Rupiah sebaliknya.
Key stats
Market Capitalization
IDR 60.775.768.872.217
Trading volume 24H
IDR 2.881.326.039.072
Volume / Market Cap
4,74091252573057531094 %
Fully Diluted Valuation
IDR 64.528.052.503.177
All time high
IDR 4.093
Circulating supply
VET 80.985.041.177
Max supply
VET 86.712.634.466
Total supply
VET 85.985.041.177
Tentang VeChain (VET)
VeChain (VET) merupakan mata uang kripto yang berdiri di garis depan revolusi blockchain, menawarkan solusi cerdas untuk masalah rantai pasokan global. Dibentuk pada tahun 2015 oleh Sunny Lu, mantan CIO Louis Vuitton China, dan Changpeng Zhao, pendiri Binance, VeChain membedakan dirinya melalui pendekatan inovatif dalam meningkatkan transparansi dan keamanan dalam manajemen rantai pasokan melalui teknologi blockchain.
VeChain memperkenalkan konsep unik dalam ekosistem blockchain dengan memanfaatkan identifikasi unik (seperti NFC, RFID, atau kode QR) untuk setiap produk, yang memungkinkan pelacakan real-time dan otentikasi produk sepanjang rantai pasokannya.
Dengan menyimpan data terkait produk secara aman di blockchain VeChain, setiap entri menjadi tidak dapat diubah dan transparan, memberikan kepercayaan dan keaslian yang lebih besar bagi konsumen dan pemangku kepentingan lainnya.
VeChain juga memanfaatkan smart contracts untuk otomatisasi proses-proses kritikal dalam rantai pasokan, seperti pembayaran dan pemberitahuan, tanpa perlu perantara.
Mekanisme Kerja VeChain (VET)
Teknologi inti VeChain, VeChain ToolChain, menyediakan suite lengkap alat PaaS, SaaS, dan BaaS yang memungkinkan bisnis dari semua ukuran untuk mengintegrasikan teknologi blockchain ke dalam operasional mereka dengan mudah.
Dari manajemen siklus hidup produk hingga solusi kredit karbon, VeChain ToolChain mendukung transparansi produk dan wawasan yang lebih dalam ke dalam siklus hidup produk. Dengan menawarkan API yang restful, VeChain memungkinkan pertukaran informasi yang aman antara sistem yang berbeda melalui internet, memperkuat adopsi blockchain di berbagai industri.
Keunikan VeChain (VET)
Salah satu aspek yang membedakan VeChain adalah model ekonomi dua token-nya (VET dan VTHO), yang dirancang untuk menciptakan lingkungan perdagangan yang stabil dan memisahkan biaya penggunaan blockchain dari spekulasi pasar.
Ini memudahkan perusahaan untuk mengadopsi teknologi ini dan meningkatkan penerimaan pengguna. Selain itu, pendekatan VeChain terhadap tata kelola blockchain, dengan meniru model DAO dan meningkatkan transparansi melalui pelaporan berkala dan kepatuhan, menunjukkan komitmennya terhadap inovasi yang berkelanjutan dan keberlanjutan.
Dengan menyediakan infrastruktur yang aman, terdesentralisasi, dan skalabel, VeChain tidak hanya membuka jalan bagi kolaborasi yang lebih efisien antara individu, bisnis, dan lembaga tetapi juga mendorong kreasi nilai yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Dengan menghubungkan dunia fisik dan digital, VeChain memungkinkan partisipasi aktif dalam pembentukan rantai nilai yang lebih berkelanjutan dan kolaborasi baru yang menghasilkan dampak sosial yang signifikan.
Kelebihan dan Kekurangan VeChain (VET)
VeChain menawarkan sejumlah kelebihan yang membuatnya unik di antara platform blockchain lainnya. Salah satu kelebihannya adalah penggunaan Proof of Authority (PoA) untuk mencapai konsensus di antara node blockchain, yang memberikan kesempatan yang sama bagi setiap node yang telah “diotorisasi” untuk menerbitkan blok dan mendapatkan imbalan dari biaya transaksi.
Hal ini menciptakan lingkungan yang lebih stabil dan efisien bagi pengguna VeChain. Selain itu, VeChain mendapatkan dukungan dari pemerintah Tiongkok dan telah menjalin kerja sama dengan perusahaan-perusahaan besar seperti PwC, DNV GL, Microsoft, dan Renault, yang menegaskan kredibilitas dan keandalannya.
Platform ini juga dirancang untuk penggunaan komersial, memungkinkan berbagai aktivitas bisnis dan keuangan berjalan di atasnya.
Namun, VeChain juga memiliki beberapa kekurangan. Pertumbuhan yang sangat cepat dapat menjadi risiko tanpa panduan yang tepat. Sistem PoA yang mengandalkan 101 node untuk memvalidasi transaksi membuat VeChain tidak sepenuhnya terdesentralisasi, yang bisa menjadi masalah jika beberapa node menjadi korup.
Selain itu, karena VeChain bekerja sama dengan berbagai industri, mungkin sulit bagi tim untuk memberikan hasil yang baik untuk setiap ceruk pasar.
Dari sudut pandang bisnis, VeChain menawarkan fleksibilitas bagi perusahaan baik skala kecil maupun besar untuk mengoptimalkan rantai pasokan mereka dengan solusi yang sangat transparan dan aman. Platform ini telah diadopsi oleh perusahaan terkemuka, menegaskan kualitas dan keandalannya.
Sistem anti-penipuan yang kuat dengan enkripsi kriptografis canggih menjadikan VeChain pilihan ideal untuk melawan tindakan penipuan.
Namun, terdapat biaya dan persyaratan yang tinggi serta sulit untuk menjadi Masternode di jaringan VeChain, yang dapat menjadi penghalang bagi individu atau perusahaan kecil yang ingin terlibat aktif di jaringan. Selain itu, meskipun VeChain telah menunjukkan potensinya, penggunaan teknologi ini masih terbatas dalam beberapa kasus, yang membatasi dampaknya terhadap tingkat adopsi di seluruh industri.
Fitur VeChain (VET)
VeChain menawarkan berbagai fitur unik yang membedakannya dari platform blockchain lainnya. Salah satu fitur utama adalah model ekonomi dua token, yang terdiri dari VeChain Token (VET) dan Thor Power (VTHO).
VET berfungsi sebagai alat penyimpan nilai dan mata uang pembayaran cerdas, sedangkan VTHO diperlukan untuk berinteraksi dengan blockchain, seperti eksekusi smart contracts dan transfer token.
Sistem dua token ini memungkinkan biaya transaksi tetap stabil dan tidak dipengaruhi oleh fluktuasi harga VET, dengan dua parameter utama yang dapat diubah melalui pemungutan suara untuk menjaga stabilitas biaya transaksi.
VeChain juga memperkenalkan standar VIP-180 dan VIP-181, yang memberikan fungsionalitas dasar untuk token dan token Non-Fungible (NFT) dalam smart contracts, mirip dengan standar ERC-20 dan ERC-721 di Ethereum.
Fitur lainnya termasuk VeChain ToolChain, yang memungkinkan bisnis untuk mengimplementasikan teknologi blockchain dengan mudah, dan VeKey, sebuah dompet hardware yang dibuat oleh VeChain.
Orang Penting dalam VeChain (VET)
Tokoh-tokoh penting dalam pengembangan dan pertumbuhan VeChain termasuk Sunny Lu, Qi Ge, dan Renato Grottola. Sunny Lu, pendiri VeChain, adalah pionir yang mulai mengeksplorasi aplikasi bisnis blockchain dan memiliki pengalaman luas dalam strategi teknologi informasi dan inovasi digital. Sebelum VeChain, Sunny adalah CIO di Louis Vuitton China.
Qi Ge adalah ahli dalam kimia material dan nanoteknologi dengan fokus pada pengembangan solusi baru untuk isu-isu energi dan lingkungan. Penggunaan material pintar oleh Qi Ge bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan limbah dan mengurangi jejak karbon dari pembuangan limbah.
Renato Grottola adalah seorang eksekutif senior dengan keahlian dalam jaminan bisnis dan transformasi digital. Renato telah memimpin penerapan teknologi blockchain untuk jaminan digital dan melayani Komite Ilmiah Inovasi San Marino serta Panel Ahli Blockchain untuk Pemerintah Italia.
VeChain mendukung kolaborasi digital yang tidak pernah mungkin sebelumnya dengan menggabungkan komunitas dan perusahaan, pemimpin global, dan setiap individu di seluruh dunia untuk membentuk sistem makanan yang lebih aman dan adil, meningkatkan akses ke obat-obatan yang menyelamatkan jiwa, mendorong industri otomotif dengan solusi bersih, dan banyak lagi, semuanya bertujuan untuk membentuk dunia yang lebih hijau, berani, dan lebih baik yang dapat menopang kita semua.
Sejarah, Asal-usul, dan Perkembangan VeChain (VET)
VeChain, yang dimulai sebagai proyek di tahun 2015, telah berkembang menjadi salah satu platform blockchain terkemuka yang menargetkan masalah-masalah dalam manajemen rantai pasokan melalui teknologi ledger terdistribusi.
Pendirinya, Sunny Lu, yang sebelumnya menjabat sebagai CIO di Louis Vuitton China, memiliki visi untuk meningkatkan transparansi dan keamanan dalam rantai pasokan global dengan memanfaatkan blockchain. Dengan latar belakang yang kuat dalam teknologi informasi dan inovasi digital, Sunny Lu telah membawa VeChain melalui berbagai tahapan perkembangan penting.
Salah satu fitur khas VeChain adalah model ekonomi dua token yang terdiri dari VeChain Token (VET) dan Thor Power (VTHO). VET berfungsi sebagai alat penyimpan nilai dan mata uang pembayaran, sedangkan VTHO diperlukan untuk operasi blockchain seperti eksekusi smart contracts dan transfer token.
Sistem ini dirancang untuk menjaga biaya transaksi tetap stabil bahkan ketika harga VET naik, dengan memberikan kemampuan untuk menyesuaikan parameter seperti jumlah VTHO yang dibutuhkan per transaksi dan jumlah VTHO yang dihasilkan oleh VET.
VeChain juga memperkenalkan standar VIP-180 dan VIP-181, yang memberikan fungsionalitas dasar untuk token dan token Non-Fungible (NFT) dalam smart contracts, mirip dengan standar ERC-20 dan ERC-721 di Ethereum. VeChain ToolChain dan VeKey, dompet hardware yang dibuat oleh VeChain, adalah beberapa inovasi lain yang memungkinkan adopsi blockchain di berbagai industri.
Dalam hal tata kelola, VeChain diatur oleh Steering Committee yang dipilih oleh pemegang node dan mewakili kepentingan para pemangku kepentingan dalam ekosistem VeChainThor. Komite ini mengawasi berbagai komite fungsional dan merupakan langkah pertama menuju desentralisasi keputusan dalam ekosistem.
Sejak awal, VeChain telah menarik perhatian dan kerjasama dengan beberapa nama besar dan lembaga, termasuk CREAM, DNV GL, PwC, dan telah mendapatkan investasi dari Breyer Capital, Draper Dragon, dan Fenbushi Capital. VeChain juga telah menjalin kemitraan tingkat nasional dengan pemerintah China, Siprus, dan San Marino untuk mendorong adopsi teknologi blockchain dalam operasi pemerintahan dan layanan keuangan.
Sepanjang perjalanannya, VeChain terus menunjukkan transparansi dalam keuangannya dan berkomitmen untuk memajukan ekosistem blockchain melalui berbagai program pembelian kembali dan insentif untuk pengembang aplikasi terdesentralisasi (dApp).
Cara Beli VeChain (VET) di Nanovest
Tertarik membeli aset kripto yang satu ini? Kamu bisa membeli VeChain (VET) dengan langkah-langkah berikut ini:
- Instal aplikasi Nanovest di App Store atau Play Store.
- Lakukan registrasi sesuai dengan petunjuk.
- Verifikasi identitas demi keamanan dan kenyamanan dalam membeli kripto melalui fitur KYC yang bisa kamu lakukan hanya dalam 1 menit.
- Lakukan topup saldo ke akun Nanovest.
- Masuk ke dalam menu Crypto, cari dan pilih VeChain (VET).
- Klik tombol Beli dan konfirmasi pembeliannya dengan jumlah yang kamu inginkan. Kamu bisa memulainya hanya dari Rp5.000 saja.
Sebelum investasi aset kripto, lakukan riset dan analisa terlebih dahulu. Caranya, bisa dengan mengecek profil aset kripto, kondisi industri, perhatikan trend pergerakan harga dan perhatikan likuiditas serta volume perdagangannya. Analisis ini penting kamu lakukan agar bisa menyusun strategi investasi yang akurat dan meminimalisir kerugian.
Apakah Membeli VeChain (VET) di Nanovest Aman?
Tentu saja. Nanovest didukung oleh sejumlah mitra profesional yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan layanannya. Salah satunya didukung oleh teknologi S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.
Untuk saham Amerika dan global, Nanovest bermitra dengan pedagang perantara (broker) yang terdaftar pada Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat-yang mengasuransikan rekening broker yang dimiliki pengguna Nanovest hingga U$S 500k oleh Securities Investor Protection Corporation (SIPC) Amerika Serikat.
Sedangkan untuk aset crypto, Nanovest menjadi Indonesia crypto exchange yang terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Platform Nanovest sendiri juga telah diasuransikan melalui kemitraan dengan Asuransi Sinarmas.
Disclaimer
Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham atau aset digital tertentu. Investor harus memahami sifat saham dan aset kripto, termasuk persyaratan pengembalian dan risiko aset. Kami mendorong investor untuk sepenuhnya memahami aset dan risiko sebelum melakukan investasi apa pun. Always do your own research.
Lihat Aset Kripto Lainnya
News & Articles
