Powerledger adalah platform teknologi blockchain yang memungkinkan pembelian dan penjualan energi terbarukan terdesentralisasi. POWR adalah token asli platform ini, yang digunakan untuk mengakses dan berinteraksi dengan platform
Kalkulator Powerledger ke Rupiah (POWR to IDR)
Konversi Harga Powerledger hari ini ke dalam Rupiah sebaliknya.
Key stats
Market Capitalization
IDR 2.153.131.682.625
Trading volume 24H
IDR 299.302.891.470
Volume / Market Cap
13,90081683741254359177 %
Fully Diluted Valuation
IDR 4.062.331.327.443
All time high
IDR 25.401
Circulating supply
POWR 529.761.885
Max supply
POWR 1.000.000.000
Total supply
POWR 999.506.123
Tentang Powerledger (POWR)
Sebagai salah satu inovasi terkini dalam dunia cryptocurrency, Powerledger (POWR) menciptakan gelombang baru dalam paradigma energi terbarukan. Dalam perjalanan sejarah, selalu ada ide-ide yang berani menggantikan cara lama dengan metode baru yang lebih efisien. Seperti Thomas Edison dengan lampu pijarnya, Powerledger mencoba merombak industri energi.
Powerledger didirikan di Australia dan dirancang untuk merevolusi cara kita membeli, menjual, dan mengkonsumsi energi. Sebagai mata uang digital, POWR tidak hanya sebuah simbol dari nilai tetapi juga merupakan sebuah tanda dari revolusi energi terbarukan. Ide utama di balik mata uang ini adalah memungkinkan transaksi energi peer-to-peer dengan cara yang transparan, efisien, dan adil.
Dalam konsep dasarnya, Powerledger membantu individu atau bisnis untuk menjual kelebihan energi surya langsung ke tetangganya, tanpa perlu perantara. Ini menunjukkan visi yang kuat dari tim di baliknya, yang melihat masa depan dimana kita semua dapat berpartisipasi dalam jaringan energi terbarukan dan mendapatkan keuntungan darinya.
Mekanisme Kerja Powerledger (POWR)
Secara teknis, Powerledger berjalan di atas teknologi blockchain. Teknologi ini, yang juga menjadi dasar dari mata uang kripto seperti Bitcoin, memungkinkan transaksi yang terdesentralisasi dan aman. Namun, apa yang membedakan Powerledger?
Pertama, Powerledger memiliki dua token, yaitu POWR dan Sparkz. Sementara POWR adalah token utilitas yang dapat diperdagangkan di bursa kripto, Sparkz digunakan untuk transaksi energi di platform Powerledger. Kamu dapat memahami Sparkz sebagai mata uang lokal yang mewakili konsumsi energi.
Kedua, dengan menggunakan smart contracts, Powerledger memastikan bahwa transaksi energi dilakukan dengan benar. Ini berarti, ketika seseorang menjual energi surya berlebih ke tetangganya, smart contract akan memverifikasi transaksi tersebut dan memastikan bahwa penjual menerima pembayaran.
Terakhir, sistem ini memberdayakan produsen energi kecil. Dengan menghilangkan perantara, produsen energi surya skala kecil dapat menjual energi mereka dengan harga yang lebih kompetitif, memberikan keuntungan bagi konsumen dan produsen.
Keunikan Powerledger (POWR)
Ada begitu banyak cryptocurrency di pasaran, tetapi apa yang membuat Powerledger begitu unik? Inovasi terbesarnya adalah fokusnya pada energi terbarukan.
Salah satu hal yang menonjol adalah bagaimana Powerledger menghubungkan orang-orang yang memiliki kelebihan energi dengan mereka yang membutuhkannya. Dengan ini, bukan hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga ramah lingkungan.
Selanjutnya, dengan model desentralisasi, Powerledger membantu mengurangi beban pada jaringan listrik utama. Ini tidak hanya mengurangi biaya infrastruktur tetapi juga mengurangi risiko pemadaman listrik.
Terakhir, Powerledger mempromosikan ekosistem dimana individu diberdayakan untuk mengambil kendali atas konsumsi energi mereka. Ini bukan hanya tentang menghemat uang, tetapi juga tentang menjadi bagian dari solusi untuk masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.
Keunggulan Powerledger (POWR)
Ketika kita mempertimbangkan revolusi yang dibawa oleh Powerledger, ada sejumlah keunggulan yang patut diperhitungkan:
- Pemberdayaan Konsumen: Salah satu keuntungan utama dari Powerledger adalah kemampuannya untuk memberdayakan konsumen. Bukan lagi kamu terikat pada perusahaan listrik besar; sekarang, kamu memiliki kontrol atas produksi dan konsumsi energimu sendiri.
- Transparansi: Berkat teknologi blockchain, setiap transaksi yang dilakukan di Powerledger dapat diverifikasi. Ini berarti konsumen dan produsen dapat memiliki kepercayaan penuh bahwa mereka mendapatkan apa yang mereka bayar.
- Efisiensi Biaya: Dengan menghilangkan perantara, Powerledger memungkinkan konsumen mendapatkan tarif yang lebih baik untuk energi mereka. Ini berarti potensi penghematan yang signifikan pada tagihan listrik kamu.
- Pengurangan Beban Jaringan: Dengan mendistribusikan produksi energi, beban pada jaringan listrik utama dapat dikurangi, meminimalkan risiko pemadaman dan mengurangi biaya infrastruktur.
- Kontribusi Terhadap Lingkungan: Dengan mendorong produksi dan konsumsi energi terbarukan, Powerledger berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi emisi karbon dan memerangi perubahan iklim.
Kekurangan Powerledger (POWR)
Namun, seperti semua inovasi, Powerledger juga datang dengan beberapa tantangan:
- Kompleksitas Teknologi: Bagi banyak orang, konsep blockchain masih asing. Hal ini dapat menyulitkan adopsi Powerledger oleh massa, terutama bagi mereka yang kurang familiar dengan teknologi.
- Ketergantungan Pada Teknologi: Meski memiliki banyak keuntungan, berbasis teknologi berarti Powerledger juga rentan terhadap serangan cyber dan kegagalan teknis.
- Volatilitas Mata Uang Kripto: Meskipun POWR memiliki tujuan yang jelas dalam ekosistem Powerledger, seperti mata uang kripto lainnya, ia tetap rentan terhadap volatilitas harga yang dapat mempengaruhi nilai investasi pengguna.
- Keterbatasan Adopsi: Meskipun ide peer-to-peer trading energi menarik, realitasnya adalah banyak daerah yang mungkin tidak memiliki infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung ini, setidaknya untuk saat ini.
- Regulasi dan Hambatan Hukum: Di beberapa negara, ada regulasi yang ketat mengenai produksi dan distribusi energi yang dapat menghambat pertumbuhan dan adopsi Powerledger.
Sama seperti Edison yang memimpikan dunia yang diterangi oleh lampu pijarnya, Powerledger menawarkan visi untuk dunia energi yang lebih adil dan berkelanjutan. Meski memiliki potensi besar, tetap ada hambatan yang perlu diatasi. Namun, dengan tekad dan inovasi, masa depan yang lebih hijau berada dalam jangkauan kita.
Fitur Utama Powerledger (POWR)
Powerledger, sebagai pionir dalam menyatukan teknologi blockchain dengan energi terbarukan, memiliki serangkaian fitur khas yang membedakannya:
- Transaksi Energi Peer-to-Peer (P2P): Powerledger memungkinkan individu untuk menjual kelebihan energi mereka langsung ke konsumen lain dalam jaringan tanpa perlu perantara. Ini memberikan keuntungan maksimal bagi produsen serta harga yang lebih terjangkau bagi konsumen.
- Tokenisasi Energi: Melalui penggunaan dua token berbeda, POWR dan Sparkz, Powerledger memfasilitasi transaksi energi dengan cara yang efisien. Sementara POWR digunakan untuk akses platform dan Sparkz mewakili nilai aktual energi di jaringan.
- Smart Contracts: Powerledger memanfaatkan kontrak pintar untuk otomatisasi dan verifikasi transaksi energi. Ini memastikan semua pihak mendapatkan apa yang mereka sepakati tanpa harus khawatir tentang penipuan atau ketidaksesuaian.
- Manajemen Asset Terdistribusi (DAM): DAM memungkinkan pemilik aset (seperti panel surya atau penyimpanan baterai) untuk membeli dan menjual energi tanpa harus melalui bursa sentral. Ini meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya transaksi.
- Pelaporan dan Rekonsiliasi: Fitur ini memastikan bahwa semua transaksi energi dilaporkan dengan tepat dan ada rekonsiliasi otomatis antara penjualan dan pembelian, meningkatkan transparansi dan kepercayaan dalam sistem.
Tokoh Kunci Powerledger (POWR)
Dibalik inovasi Powerledger, ada beberapa individu yang memainkan peran penting dalam membentuk visi dan mewujudkannya:
1. Dr. Jemma Green
Sebagai salah satu pendiri dan Ketua Powerledger, Dr. Jemma Green mempunyai latar belakang dalam keuangan dan risiko kota. Sebelum mendirikan Powerledger, dia telah memainkan peran kunci dalam proyek energi terbarukan dan berkelanjutan di Perth. Dr. Green dikenal dengan visi futuristiknya dalam mengubah lanskap energi global.
2. John Bulich
Sebagai pendiri lainnya dan Direktur Teknis, Bulich memastikan bahwa teknologi yang melandasi Powerledger selalu berada di garis depan inovasi. Dengan pengalaman dalam realitas virtual dan desain sistem, Bulich adalah kekuatan pendorong di balik fungsionalitas dan kinerja platform.
3. David Martin
Menghadirkan lebih dari dua dekade pengalaman dalam industri energi, Martin, sebagai pendiri dan Direktur Manajemen, memastikan bahwa Powerledger memenuhi kebutuhan nyata industri dan konsumen. Dia memimpin strategi dan perkembangan bisnis, memastikan bahwa perusahaan terus tumbuh dan berinovasi.
Dalam mengejar misi untuk menciptakan masa depan energi yang lebih inklusif dan berkelanjutan, tim dibalik Powerledger, dipimpin oleh trio ini, berusaha keras untuk mengintegrasikan teknologi terdepan dengan kebutuhan nyata masyarakat. Mereka melihat dunia di mana energi bukan hanya komoditas, tetapi juga hak asasi manusia.
Sejarah, Asal-usul, dan Perkembangan Powerledger (POWR)
Di balik setiap inovasi besar, ada kisah tentang visi, determinasi, dan saat-saat kritis yang menentukan jalannya sejarah. Kisah Powerledger tak terkecuali.
Powerledger lahir dari sebuah visi di Perth, Australia, pada tahun 2016. Dr. Jemma Green, yang telah bekerja di London sebagai analis risiko investasi, pulang ke Perth dan melihat peluang untuk merevolusi sektor energi. Dengan perubahan iklim sebagai ancaman yang semakin mendesak, Jemma dan timnya memandang blockchain sebagai solusi untuk mendistribusikan energi terbarukan.
Bersama dengan para pendiri lainnya, John Bulich dan David Martin, mereka mengembangkan platform perdagangan energi peer-to-peer pertama di dunia berdasarkan teknologi blockchain. Ini memungkinkan konsumen biasa untuk menjadi produsen energi, menjual kelebihan energi dari panel surya rumah mereka ke tetangga-tetangga mereka.
Salah satu momen penting dalam sejarah Powerledger adalah peluncuran token POWR pada tahun 2017. Peluncuran token ini tidak hanya membantu mendanai pengembangan lebih lanjut dari platform, tetapi juga memberikan pengguna akses ke platform dan memfasilitasi transaksi energi.
Setelah peluncuran awal, Powerledger memulai serangkaian eksperimen di berbagai kota di Australia. Proyek-proyek ini membuktikan bahwa konsep perdagangan energi peer-to-peer bukan hanya konsep teoritis, tetapi juga dapat diterapkan dalam kehidupan nyata. Dengan kesuksesan awal ini, Powerledger mulai berekspansi ke pasar internasional, termasuk Thailand, Amerika, dan Eropa.
Dalam perjalanan waktu, Powerledger telah menjalin kemitraan dengan berbagai perusahaan energi dan teknologi, semakin mengukuhkan dirinya sebagai pemain utama dalam ruang ini. Pada tahun 2018, perusahaan ini memenangkan Sir Richard Branson’s Extreme Tech Challenge, sebuah pengakuan penting terhadap potensi dan inovasi mereka.
Cara Beli Powerledger (POWR) di Nanovest
Tertarik membeli aset kripto yang satu ini? Kamu bisa membeli Powerledger (POWR) dengan langkah-langkah berikut ini:
- Instal aplikasi Nanovest di App Store atau Play Store.
- Lakukan registrasi sesuai dengan petunjuk.
- Verifikasi identitas demi keamanan dan kenyamanan dalam membeli kripto melalui fitur KYC yang bisa kamu lakukan hanya dalam 1 menit.
- Lakukan topup saldo ke akun Nanovest.
- Masuk ke dalam menu Crypto, cari dan pilih Powerledger (POWR).
- Klik tombol Beli dan konfirmasi pembeliannya dengan jumlah yang kamu inginkan. Kamu bisa memulainya hanya dari Rp5.000 saja.
Sebelum investasi aset kripto, lakukan riset dan analisa terlebih dahulu. Caranya, bisa dengan mengecek profil aset kripto, kondisi industri, perhatikan trend pergerakan harga dan perhatikan likuiditas serta volume perdagangannya. Analisis ini penting kamu lakukan agar bisa menyusun strategi investasi yang akurat dan meminimalisir kerugian.
Apakah Membeli Powerledger (POWR) di Nanovest Aman?
Tentu saja. Nanovest didukung oleh sejumlah mitra profesional yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan layanannya. Salah satunya didukung oleh teknologi S-Quantum Engine oleh Sinarmas Financial Services.
Untuk saham Amerika dan global, Nanovest bermitra dengan pedagang perantara (broker) yang terdaftar pada Financial Industry Regulatory Authority (FINRA) Amerika Serikat-yang mengasuransikan rekening broker yang dimiliki pengguna Nanovest hingga U$S 500k oleh Securities Investor Protection Corporation (SIPC) Amerika Serikat.
Sedangkan untuk aset crypto, Nanovest menjadi Indonesia crypto exchange yang terdaftar pada Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Platform Nanovest sendiri juga telah diasuransikan melalui kemitraan dengan Asuransi Sinarmas.
Disclaimer
Semua konten dalam website ini dibuat untuk tujuan informasional dan bukan merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham atau aset digital tertentu. Investor harus memahami sifat saham dan aset kripto, termasuk persyaratan pengembalian dan risiko aset. Kami mendorong investor untuk sepenuhnya memahami aset dan risiko sebelum melakukan investasi apa pun. Always do your own research.